img style=margin-right: 13px src=http:4.bp.blogspot.com-snhcFFnKOloUSRKNtsZ3OIAAAAAAAAB2UbaebryBsOzks320DSC08250.JPG border=0 alt= width=320 height=240 align=left Selasa (0406) para santri Madrasah Diniyyah Al-Amiriyyah mulai sibuk kembali untuk melengkapi administrasi persyaratan daur tsalits yang bertempat di kantor pesantren. Pembayaran yang meliputi uang administrasi daur tsalist yang berjumlah Rp. 22.000 dan pelunasan pembayaran khataman ikhya bagi para santri yang masih membayar 50% pada daur tsani kemarin.divbr Darussalam Blokagung Banyuwangi ketepatan akan dilaksanakan acara khataman ihyak ulumiddin dan khataman Tafsir Jalalain sehingga persayaratan para siswa ditambah dengan acara akbar yang dilakukan setiap tiga tahun itu. Semua santri yang notabennya masih mondok mendapat tanggungan untuk membayar acara tersebut namun nilai pembayarannya pun dibedakan antara mereka yang megaji dan yang belum ngaji.divbr Kelas satu sampai dengan kelas 3 tingkat ula yang setatusnya masih belum membayar mereka dikenakan biaya Rp. 1000 sementara untuk kelas 4 ula dikenakan biaya Rp.250.000. dan selanjutnya bagi yang belum ngaji ihya ulumiddin dan sudah ngaji tafsir jalalain tapi sudah kelas 4 Ula itu akan disamakan dengan kelas 1 wustho ke atas dan kelas satu wustho ke atas dikenakan biaya 350.000. Ini bukan kebijakan dari pengurus pesantren tapi langsung dari pengasuh Pondok Pesantren Darussalam pengurus pesantren hanya mengajukan saja.divbr Tidak hanya itu disamping para santri juga harus melengkapi administrasi persyaratan daur tsani mereka juga harus telah melaksanakan daur awal. Dan kabarnya ada sebuah kabar baru lagi bagi mereka yang daur awal tidak mengikuti dan kemudian pada daur tsani mereka tidak mengikuti maka tindakan dari pengurus pondok akan mengeluarkan mereka dari pondok.divnbsp1)