Terkadang kita tidak menyadari bahwa apa yang kita miliki dan yang kita peroleh itu semua berawal dari yang kecil. Dan yang sering kita persepsikan adalah bahwa kecil merupakan sesuatu yang tidak perlu ditoleh apalagi di jemput. hal inilah yang membuat darah kental yang terbalut dengan kombinasi anggota tubuh ini ingin mengatakan bahwa kecil itu indah sebuah istilah yang sangat ringan di dengar akan tetapi mempunyai sinergi yang sangat dahsyat bila hal itu diikuti dengan kombinasi konsistensi yang kuat (istiqomah). Nah dari sinilah kita akan diajak kembali kepada mutiara kalam yang yang pernah dipetuahkan oleh mbah yai Mukhtar Syafarsquoat openono perkoro seng ono mongko bakal ono perkoro seng during ono (rawatlah perkara yang ada maka akan ada sesuatu yang belum ada). sebuah ukara yang mempunyai tafsiran yang sangat luas bahwa inilah pesan sosok kyai Bumi Blambangan yang dikenal dengan ulamarsquo beraliran tasawuf imam ghozali agar supaya seseorang menekuni sesuatu apa yang ada didepanya. Dan dari ketekunannya nanti suatu saat ia akan menemukan sesuatu yang ia belum ketahui. br Ketika seseorang ingin menjadi orang besar maka ia harus menjalani sebuah proses panjang dan hal itu tidak dilakukan semudah membalikkan kedua telapak tangan akan tetapi ia harus melewati susah payahnya melewati tantangan untuk mendapatkan cita-cita yang diimpikan. Dan akan sangat sulit apabila ia tiba-tiba dihadapkan dengan tantangan yang besar makanya apabila dari hal yang kecil ia sudah open dan bisa dijaga konsistensinya (istiqomah) maka hal itulah yang akan membuatnya menjadi pribadi yang tangguh. Nah dari pribadi yang tangguh inilah yang nantinya akan menjadi senjata berbahaya untuk penghalang-penghalang yang menyerdadu yang selalu mengganggu perjalanan dalam menggapai cita-cita. br Sekali lagi bahwa tubuh kita ini terbentuk dari sel-sel jaringan-jaringan dan unsur-unsur yang sangat kecil kemudian terbentuklah tubuh ini menjadi besar. Sekarang kalau sedikit saja kita mau berfikir dengan jernih coba apabila ada sesuatu apa yang lahir tiba-tiba besar tanpa harus melewati prosel kecil terlebih dahulu pasti semuanya akan kacau. Segala sesuatu harus dimulai dengan proses dan hal itu butuh waktu yang tidak singkat. Dan ketahuilah bahwa dalam proses perjalanan ada sebuah pembelajaran yang sangat berharga dan hal itulah yang nanti menjadi bekal. Ingat tidak ada orang yang besar tanpa perjuangan. Coba lihat para tokoh-tokoh berkaliber di nusantara ini Bung Karno Bung Hatta KH. Hasyim Asyrsquoari KH. Wahab Hasbullah KH. Mukhtar Syafarsquoat semua mendapatkan drajat tinggi seperti itu tidak karena mereka turunan dari nenek moyang mereka tapi sekali lagi mereka berjalan melalu proses yang sangat panjang dan dengan kesabaran dan ketabahan mereka bisa menggapai drajat tinggi yang sekarang hampir seluruh nusantara mengenal mereka.br Tidak terlepas dari hal ini Almukarom KH. A. Qusyairi Syafarsquoat pengsuh PP. Darul Aitam mengungkkapkan dengan bahasa ala santrinya man tlatena panena_barang siapa yang tlaten open maka ia akan panen. Hal ini juga merupakan sebuah petuah yang berfilosofi tinggi artinya bagi siapa yang mau menekuni apa yang ia lakukan maka ia akan menemukan apa yang inginkan.br Dan akhirnya mudah-mudahan kita semua dimudahkan oleh Allah untuk bisa menjadi sosok orang yang telaten dan istiqomah sehingga nanti kita semua mendapat sesuatu yang lebih baik dari yang kita inginkan menurut pandangan kita dan pandangan Allah.Amin. Mohan maaf atas segala kesalahan karena yang menulis tidak lebih baik dari yang membaca. wassalam.***em(Oleh Asngadi Rofiq santri PP darrussalam asrama al-hikmah. asal Kota Jember) embr div1) santri PP darrussalam asrama al-hikmah. asal Kota Jember) embr div1)