img style=margin-right: 13px src=http:1.bp.blogspot.com-xAdKA9Jq2ZkUduTKfQHDHIAAAAAAAACxgMYJfb5hBjkgs320DSC04485.JPG border=0 alt= width=320 height=240 align=left MSJD LT1- kemarin sore (306) halaman dan di dalam masjid Darussalam blokagung banyuwangi penuh dipadati oleh semua santri putra putri PP. Darussalam. Mereka semua dikumpulkan untuk pembukaan madrasah Diniyyah Al Amiriyyah. Di situ semua siswa-siswi Diniyyah Al-Amiriyyah dari semua tingkatan mulai Tingkat Ula Wustho dan juga Ulya berkumpul di dalam masjid untuk santri putra dan di halaman masjid untuk santri putri. Tidak hanya itu Pengurus Madrasah Diniyyah Kepala Madrasah Diniyyah KH. Ali Asyikin dan KH. Abdul Kholik Syafaat Sebagai Kabid Pendidikan dan Pengajaran di Pondok Pesantren Darussalam juga turut hadir dalam acara itu.divbr KH. Ali Asyikin kepala Madrasah Diniyyah Al-Amiriyyah dalam sambutannya membacakan beberapa agenda kegiatan di Madrasah Diniyyah Al-Amiriyyah. Beliau juga menyampaikan kepada semua dewan asatidz dan asatidzah agar tidak terlalu terburu untuk menikah hal ini dilakukan agar proses belajar dan mengajar menjadi Kondusif.divbr Kemudian disusul sambutan yang kedua oleh KH. Abdul Kholiq Syafaat kabid pendidikan dan pengajaran mengajak kepada semua santri agar bangga tidak minder menjadi santri. Dewan pengasuh yang juga menjadi ketua tinggi di STAIDA ini juga menceritakan banyak sekali tokoh-tokoh santri yang berhasil menjadi orang-orang besar diantaranya KH. Abdurrahman Wahid atau yang biasa disebut Gus Dur berhasil menjadi orang nomer satu di indonesia Dahlan Iskan yang menjadi ketua BUMN Hatta Rajasa dan masih banyak lagi. mantep apa tidak menjadi santri? tanyanya kepada semua santri mayakinkan mantep tidak? taukidnya mengulang.(day)br div1)