pPESERTA DIDOMINASI SANTRI PUTRIpSetelah kemarin santri pp. Darussalam berhasil menerbitkan beberapa karya novelnya dan karya film dokumenter yang berhasil menyabet juara satu. Kini mahasiswa jurusan kpi mengadakan acara bedah buku dan film tersebut. Bagaimanakah acaranya berikut laporan Rifqi Fauzi dan Khasbullah yang berada langsung dalam acara itu.img style=margin-right: 13px src=http:2.bp.blogspot.com-LTA9K2rNf9EUO5B86u4HYIAAAAAAAABC8Kos-jVEbvhMs320DSC05957.JPG border=0 alt= width=320 height=240 align=left br Jumat kemarin(41) Mahasiswa STAIDA Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) mengadakan acara bedah novel Air Mata Naila karya Muhammad Ardiansha santri PP Darussalam Blokagung Banyuwangi. selain itu acara yang dilaksanakan di auditorium STAIDA itu juga membedah dua film karya anak mahasiswa STAIDA jurusan KPI yang kemarin berhasil menyabet juara satu film dokumenter dan juara favorit se-Kabupaten Banyuwangi yang berjudul Keboan dan Mimpi Di Lorong Kemiskinan.br Acara yang dihadiri oleh 90% santriwati itu di mulai dengan acara bedah novel Air Mata Naila. Dalam acara itu Ardi sapaan akrab Ardiansha menuturkan satu persatu yang melatar belakangi terciptanya karya novel itu. Dalam salah satu penuturannya ternyata kebiasaan ardi ini sudah dilakoninya sejak sekolah SMA akan tetapi sempat terhenti selama kurang lebih dua tahun.br Kemudian mengingat acara dilakukan pada hari jumrsquoat Novelis Jurusan Matematika itu hanya bisa mengupas beberapa tokoh saja dalam karangannya. Dan di akhir acara Ardi mengadakan sebuah kuis yaitu memberikan sebuah novel kepada siapa yang bisa menerangkan apa isi dari novel kedua yang berjudul dreamed angel.br Acara tidak selesai sampai di situ habis melaksanakan sholat jumrsquoat di lanjutkan dengan acara bedah film dokumenter karya anak Mahasiswa KPI yang berjudul KEBOANdanMIMPI di LORONG KEMISKINAN yang ditutori oleh Lukman dan Bastomi. Dalam kesempatan itu dikupas habis mulai dari kendala dalam pembuatan film hingga bagaimana film itu bisa menjadi juara se-Banyuangi. Acara itu baru selesai pas adzan sholat Ashar berkumandang di Bumi Darussalam. Saya sangat senang dengan adanya acara ini karena selain menambah pengetahuan juga bisa menjadi sebuah pengalaman berharga khususnya bagi santri-santri yang berminat dalam bidang perfilman dan jurnalistik tutur Rifqi Fauzi salah seorang peserta acara.(buljal) pnbspbr nbspnbsp0)