Sumur Mbah Mukhoir, Banyak Santri yang Belum Tahu
Menurut sebagian orang air merupakan sumber kehidupan manusia, banyak manfaat yang bisa kita ambil dari air yang menjadi salah satu kebutuhan manusia terutama untuk dikonsumsi
Blokagung, di PonPes Darussalam kini tak usah bingung untuk mencari air bersih khususnya yang dapat di konsumsi, sebab di setiap sudut asrama kini telah tersedia kran air PDAM yang mana air sudah diproses melalui beberapa penyaringan tertentu hingga layak di minum.
Mengingat dulu sebelum adanya PDAM para santri masih harus bersusah payah mencari air yang benar-benar bersih yang layak di minum hingga para santri pada saat itu harus meminum air kran yang berada di jeding masjid dan juga meminum air yang di ambil dari Sumur Mbah Mukhoir.
Sumur kecil yang hanya mempunyai luas 11 x 8 cm dengan dalam kurang dari 1 meter itu terletak di asrama Al-Mu’awanah tepatnya di goa Kamar L-3, di sebut sumur mbah mukhoir karna sang penggali sumur bernama KH. Mukhoir Hasyim yang di sebut-sebut sebagai pendiri asrama Al-Mu’awanah yang saat ini menjadi pengasuh PonPes Darussalam Bandil-Tulungagung.
Sumur tersebut dahulu sangat ramai di penuhi santri bahkan tak sedikit santri yang mengantri untuk mendapatkan air dari sumur tersebut yang di percaya membawa barokah. Saat ini tak banyak santri yang mengetahui tentang keberadaan sumur tersebut bahkan banyak santri yang enggan untuk meminum air dari sumur tersebut, “santri sekarang tak seperti dulu, dulu di sini ramai, sekarang suruh minum aja gak amu malah ada yang kaget kalo di sini ada sumurnya padahal sumur ini kan dah lama” ungkap hamim salah satu penghuni goa tersebut.
Sumur yang bertempat di asrama Al-Mu’awanah saat ini memang masih terawat, akan tetapi kondisi airnya memang tidak sejernih dan sesegar dahulu hal ini di sebabkan oleh cuaca dan juga di bangunnya jeding keamanan yang tempatnya memang tak jauh dari lokasi sumur tersebut, “trae banyune bedo karo biyen, lak udan barang banyune kadang banjir dadine butek, trus semenjak di bangun jeding keamanan kui rasane yo wes bedo..” ungkap vio yang juga salah satu penghuni goa tersebut. (zyn)