lanjut sarasehan nasionalSetelah melaksanakan acara haul almarhum kh. Mukhtar syafaat abdul ghofur ternyata tidak menjadikan gawe pesantren PP. Darussalam selesai. Kemarin pagi (185) setelah malamnya acara haul diisi dengan acara hiburan balasyik dari Surabaya pesantren terbesar se-banyuwangi ini masih harus disibukkan dengan acara sarasehan Nasional yang juga diselenggarakan di halaman Pondok.divbr Acara sarasehan ulama dan cendikiawan yang mengangkat tema tentang keagamaan keumatan dan kebangsaan itu dihadiri oleh mantan ketua PBNU KH. Hasyim Muzadi pakar Hukum tata negar Dr. Rafli Harun dan pakar politik yang juga mantan Rector UI Jakarta prof. Dr. gumilar rsliwa somantri. Sebenarnya tentative acara sarasehan nasional ini akan diselenggarakan selama dua hari dan diisi oleh banyak tokoh nasional. Namun karena pada saat itu merupakan hari penting bagi para tokoh yang diundang pada sarehan itu mereka semua tidak bisa hadir. Akhirnya acara itu selesai sampai pada malamnya.divbr Seperti yang terlansir dalam Koran radar banyuwangi senin 19 mei 2014 dalam muqoddimah awal kh. Hasyim muzadi menyampaikan bahwasanya acara sarasehan nasional yang digagas ini tidak ada hubungannya dengan pileg dan pemilihan presiden (pilpres). Tujuan diadakannya acara ini adalah dalam rangka ingin mengembalikan kewibawaan para kiai. Dirinya berharap para kiai dan ulama kembali turun ke lapangan. ibaratnya orang mengembala ia kambing kiai itu patok bukan kambingnya terangnya.(**) br div1)