AL HIDAYAH – Tak hanya dari pondok ataupun Lembaga dan organisasi yang ikut andil dalam memeriahkan peringatan dirgahayu RI ke 76, asrama al hidayah juga ikut berpartisipasi untuk memperingati dirgahayu RI ke 76 tersebut. Beda dengan perlombaan lainya yang mana berupa lomba olahraga atau permainan, kini asrama yang ada di depan jeding wetan tersebut mengeluarkan 2 cabang lomba yakni Baca puisi dan cipta puisi. Dengan tema “Sajak Kemerdekaan” perlombaan tersebut mendapat apresiasi dan partisipasi besar dari warga maupun pengurus asrama kode I tersebut.
Perlombaan dengan dipanitia oleh seluruh pengurus asrama tersebut terlihat menarik karena tidak memiliki ketua panitia “Ketua panitia gak ada adanya panitia dari seluruh pengurus asram.” Tambah kang Afif yang merupakan Sie. Kegiatan asrama. Acara diawali dengan pembacaan Manaqib Syekh Abdul Qodir Al Jailani dan dilanjutakan dengan pembukaan serta disambung dengan sambutan dari kepala asrama dan perwakilan dewan juri yang merupakan alumni tahun 2019 asrama al hidayah yakni Syifa’u Ali Wafa.
Tanpa berselang lama perlombaan baca puisi pun dimulai dengan yang mana setiap kamar mendelegasikan 3 warga untuk maju unjuk gigi dalam membacakan puisi yang telah ditentukan oleh panitia. Terobosan hujat dari penonton tak ada hentinya ketika delegasi per kamar maju yang mana menandakan meriahnya acara tersebut.
Sebelumnya, pada malam Jumat (19/08) kemarin telah direncanakan untuk mengadakan syawir kubro, tapi demi ikut berpartisipasi dalam rangka peringatana dirgahayu RU ke 76 terpaksa kegiatan syawir kubro ditunda. “Kalo Syawir itu kan masih bisa diadakan Jumat depan, tapi kalo lomba ini harus diadakan sekarang karena sesuai dengan event yakni 17 Agustus.” Tambah kang afif.
Ada beberapa kendala yang mempersulit persiapan acara seperti halnya sulitnya akses perizinan keluar untuk membeli dekorasi atau perlengkapan demi menujang kemeriahan acara lomba tersebut dan menghasilkan dekorasi dan perlengakapan yang sederhana. Dewan juri yang diambil untuk menilai perlombaan tersebut merupakan alumni ketua teater saklar SMA Darussalam M. Adib azizi dan Syifa’u ali wafa yang sekarang telah sukses berwirausaha.
Kegiatan lomba tersbut merupakan tonggak awal untuk merintis event penting yang mana harapan dari panitia sendiri adalah agar bisa dijadikan program kerja tahunan dan untuk mempererat tali silaturrahim antar warga dan pengurus. (Mfa)
