img style=margin-right: 13px src=http:3.bp.blogspot.com-vaKFniLrpuoUbfv_VfgN5IAAAAAAAACowhuQAXEfBylws320DSC09716.JPG border=0 alt= width=320 height=240 align=left LAPON – Jumrsquoat pagi (0706) kemarin pondok pesantren Darussalam Blokagung mengadakan rorsquoan (karja bakti) membersihkan sampah dan batu yang berada di lapangan pondok pesantren. Rorsquoan yang di mulai sejak barsquoda subuh ini tidak hanya di ikuti oleh para santri saja melainkan dari pangurus pesantren dan dewan kaeamanan-ketertiban juga ikut nimbrung bareng-bareng di lapangan.divbr Awalnya rorsquoan tersebut hanya beberapa santri saja yang terlihat. Banyak santri yang berlalu-lalang di jalan dekat lapangan. Santri tersebut bukan hendak rorsquoan atau ikut membersihkan sampah sisa bazar raya dan pasar malam babarapa hari lalu melainkan hendak bermain sepak bola di lapangan Gesing dimana para santri biasa bermain sepak bola atau yang lainnya di sana. Namun terlebih dahulu para santri tersebut di cegat untuk ikut rorsquoan oleh bapak Sholihun yang mengawasi dan manertibkan rorsquoan kala itu. Alhasil santri yang hendak manikmati libur jumrsquoat ini dengan barolahraga harus mangganti pamanasan dengan mangangkat batu dan memunguti sampah. ayo kang rorsquoan dulu nanti baru main bola perintah bapak Sholihun kepada setiap santri yang lewat.divbr Rorsquoan kali ini bukan kali pertama dilakukan. Tetapi hari jumrsquoat sebelumnyapun juga sudah di lakukan. Demikian juga pada malam jumrsquoatnya. Namun saking banyaknya sampah dan batu serta luasnya area lapangan membuat rorsquoan harus diadakan berkali-kali hingga sampah dan batu berhasil di singkirkan dari lapangan. Tidak hanya itu kondisi lapangan yang masih becek pun membuat sampah-sampah plastik dan kartas menempel di tanah sehingga para santri tidak bisa manggunakan sapu untuk mambersihkannya melainkan harus dipungut satu persatu dangan tangan. padahal kalau bisa manggunakan sapu bisa labih cepat selesainya ucap salah satu santri.(hsb)br div1)