BLOKAGUNG – Tanggal 15 Januari 2018 adalah hari lahir Pondok Pesantren Darussalam yang ke-67. Para siswa-siswi dari semua unit yang ada di Yayasan PP. Darussalam turut serta merayakaannya, mulai dari MTs Al-Amiriyyaah, SMP Plus Darussalam, SMK Darussalam, SMA Darussalam, dan MA Al-Amiriyyah.
Untuk SMP Plus Darussalam melaksanakan Manaqibul akbar di halaman Gedung Pendididkan yyang dipimpin oleh bapak Muhafidhin yang diikuti oleh seluruh dewan guru dan juga siswa SMP Plus Darussalam.
Perbedaannya cukup signifikat terdapat pada perayaan itu, ketimbang pada tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun ini Seluruh siswa dituntut untuk membaca manaqibul akbar yang dipimpin oleh bapak ibu guru dari masing-masing unit.
Namun hal yang paling berbeda nampak pada MA Al-Amiriyyah. MAA memperingati milad PP. Darussalam bukan hanya denagn membaca Manaqib saja, melainkan juga dengaan Khataman Al Quran serta pemotongan tumpeng. Akan tetapi kegiatan itu terkhusus untuk siswi putri saja.
Siswi yang mengikuti khataman tersebut diambil satu delegasi dari masing-masing kelas. Diantaranya mulai dari kelas X MIA, IIS, IIK mendapatkan 1-5 juz, kelas XI dengan jurusan yang sama mendapatkan 6-10 juz, serta kelas XII mendapat bagian 11—15 juz, dan sebagian yang lainya diberikan kepada seluruh OSIS putri.
Keseruan yang dirasakan para siswa dan siswi pada saat itu sangatlah mengesankaan, apa lagi ketika khataman Al Qur’an. “orang yang menghafalkaan Al Qur’an oleh allah diangkat derajatnya dan dimasukkan surga.” Ujar pak Jemikin.
Ketika acara khataman qur’an selesai dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng yang berlokasi di kantor MAA. Seluruh dewan guru MAA juga turut serta mengikuti acara tersebut. kegiatan itu dipimpin oleh bapak Aziz.
Beberapa dewan guru banyak yang mengabadikan fotonya ketika pemotongan tumpeng. Setelah acara selesai , anggota OSIS MAA membagikan sejumlah makanan ringan pada para siswi yang telah mengikuti khataman Al Qur’an.(da)