DARUSSALAM – Berbeda dengan umumnya, kali ini asrama Al-Qudsiyah mengadakan tasyakuran bukan nasi berserta lauknya lagi yang di hidangkan melainkan tahu walek sebagai menu santapannya. Kamis malam (14/03) kemarin Asrama yang bertempat di Madrasah Barat tidak tanggung-tanggung lagi dalam menghidangkan jamuan tasyakuran, mereka langsung membuat 1000 buah tahu walek untuk dimakan bersama-sama dengan seluruh warga asrama.

Tak hanya itu, bahkan tahu yang dihidangkan bukan tahu yang biasa para santri beli diwarung melainkan para pengurus membuat dan menggoreng sendiri jajanan itu. Salah satu rumah alumni warga asrama Al-Qudsiyah yang berada takjauh dengan pesantren sebagai tempat pembuatan jamuan sederhana ini, hal ini dilakukan juga agar menjaga silaturahmi kepada alumni tersebut.

Acara tasyakur ini dilakukan guna untuk menyambut Haul Masyayikh Blokagung dan Khataman Pengajian Ihya’ulumuddin dan Tafsil Jalalain. Ide ini digagas oleh salah satu santri yang kerap dipanggil Cak Ketur selaku bendahara asrama. “Sego wes biasah, tahu walek luar biasa” ucapnya waktu diwawancarai oleh crew MedIS.

Waktu yang mereka gunakan untuk mempersiapkan acara tersebut berkisaran selama tiga hari. Para warga asrama sangat senang dengan adanya acara ini mereka juga tidak kecewa karena bisa menjaga solidaritas antar warga asrama. bahkan dalam tasyakur ini bukan hanya dihadiri oleh warga dan pengurus melainkan para alumni juga ikut andil didalamnya seperti bapak Mukhtar Fahmi dan bapak Imam Syafi’i yang sudah menjadi pengurus pesantren juga turut diundang. (hnm)