KAMPUS PUTRA – Dalam upaya memperkuat daya imun tubuh santri di masa pandemi ini, sejak seminggu yang lalu para alumni dan simpatisan ikut serta membantu dengan menyumbangakan beberapa suplemen makanan untuk para santri yang berada di dalam pesantren.

Meskipun suplemen tersebut tidak selengkap seperti santri yang berada di tempat isolasi karena rata-rata santri yang ada di pesantren sudah merasa cukup. Sumbangan tersebut berupa vitamin C, Madu, dan Jeruk, juga ditambah kacang hijau yang akan diberikan Sabtu hari ini dari masyarakat sekitar.

Sumbangan-sumbangan tersebut didapatkan dari berbagai simpatisan. Vitamin C didapat dari Dinas Kesehatan Banyuwangi, Madu diberikan oleh Polisi Tegalsari, dan Jeruk diberikan oleh alumni-alumni pondok yang banyaknya mencapai 5 karung.

Dalam pembagiannya pihak pesantren memanggil seluruh kepala asrama atau yang mewakili untuk mengkoordinir, dengan cara melihat berapa banyak jumlah santri dan dikalikan sesuai kebutuhan santri. Proses pembagianya untuk vitamin c berlaku sampai 3 hari per anak 1 vitamin setiap harinya, untuk Madu karena terbatas nya jumlah madu maka hanya berlaku 1 hari saja per anak 3 sendok makan, dan Jeruk sudah dilakukan kedua kalinya pada hari Jumat kemarin untuk per anak bisa mendapatkan 1 sampai 3 buah.

Sumbangan tersebut berjalan lancar tidak ada kendala. “Perkiraan sumbangan sumbangan ini akan berlanjut sampai 10 hari kedepan atau bahkan sampai pandemi selesai” ujar bapak M. Amrullah. Beliau juga berpesan kepada santri santi agar selalu memakai masker dimanapun tempatnya dan supaya menjaga kesehatan mereka.

Tidak hanya sumbangan suplemen saja, ternyata pihak pesantren juga memberikam solusi kepada anak anak yang tidak memiliki masker kerena hilang atau memang tidak memiliki sama sekali. Solusi tersebut berupa pemberian masker secara geratis, dengan cara pihak pesantren memanggil anak-anak yang tidak memakai masker saat sholat berjamaah di masjid, lalu mereka ditanya apakah benar-benar tidak memiliki masker, dan kalau tidak memiliki sama sekali barulah akan di panggil ke kantor pesantren dan diberikan masker secukupnya. (aca)