liwaulmirinGrup Sholawat Liwaul Muridin, Pesantren Darussalam Blokagung meraih juara 1 dalam Festival Al-Banjari yang digelar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Rohisti Stikom PGRI Banyuwangi bersama Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PC IPNU) Banyuwangi, Minggu (30/4/2017).

Disusul grup sholawat Asy-Syarillah dari Jember dan Miftahul Jannah dari Kelurahan Penataban, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi. Masing-masing secara berurutan mendapat hadiah uang pembinaan sebesar Rp 3 juta, Rp 2 juta, Rp 1 juta beserta tropi dan piagam penghargaan.

Kepada TIMES Indonesia, Ketua Grup Sholawat Liwaul Muridin Fuad Arrosyadi mengatakan pihaknya rutin berlatih setiap malam Jumat, sehingga tidak memerlukan banyak waktu untuk persiapan mengikuti lomba. Uang pembinaan yang didapat, dikatakan Fuad, akan digunakan untuk melengkapi fasilitas, terutama alat perkusi.

“Kami biasa berlatih pemecahan suara vokal, termasuk mengatur power backing vocal. Agar mendapat irama vokal yang sama kita sering latihan dan mencoba lagu-lagu baru,” kata Fuad.

Sementara itu, perwakilan dewan juri, Mas Hasan Nu’aim mengatakan, bahwa penilaian meliputi tiga kriteria yakni, suara dan lagu, adab dan syair serta pukulan Al-Banjari. Dikatakannya kebanyakan peserta memiliki masalah dalam pelafalan syair sholawat.

“Dari segi vokal kita melihat kemampuan bersuara dan tipikal bersuara, misal kecocokan suara dan teknik vokal dengan lagu yang dipilih. Kesiapan peserta juga kita lihat dari performa masing-masing,” kata juri yang berasal dari Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo ini.(timesbanyuwangi.com)