MASJID DARUSSALAM – Sebelum dilaksanakanya acara inti Haul Masyayikh Pondok Pesantren Darussalam 2018, terlebih dulu diadakan Pembacaan sholawatan oleh Anggota Liwaul Muriddin dan Alahiba’ yang juga dihadiri oleh para kyai serta rekan santri. Acara tersebut diawali dengan bacaan qosidah oleh para alumni dengan diringi tabuhan terbang.
Pada mulanya yang hadir dalam majelis tersebut hanya anggota Liwaul Muridin dan seluruh anggota grup sholawatan yang ada di Darussalam, tetapi setelah sholawat demi sholawat dilantunkan para santri yang lain pun mulai berbondong-bondong datang hingga memenuhi Masjid lantai 1. Acara ini juga dihadiri oleh KH. Ahmad Mubasyir Syafa’at.
Hal ini menjadi sebuah perbedaan yang cukup signifikan dari pada tahun-tahun kemarin. Pada tahun kemarin yang datang pada majelis sholawatan menjelang haul hanya segelintir orang saja. Menurut ustadz Fuad Ar Royadi selaku Ketua Liwaul Muriddin, “Untuk tahun ini haul harus lebih dimeriahkan dengan sholawat. Kita tidak boleh kecolongan seperti tahun kemarin” ujar ustadz Fuad kepada para anggota Liwaul Muriddin ketika kumpulan sebelum Haul.
Saat mahallul qiyyam dengan melantunkan sholawat nabi para pengunjung yang hadir tampaknya sangat bersemangat. Di tengah acara juga di beri wewangian berupa pembakaran kemenyan arab sehingga mengeluarkan asap yang harum. Setelah mahallul qiyam, hadirin duduk kembali dan dilanjutkan pembaca’an qosidah dan sholawat sampai selesai kemudian di tutup dengan do’a dan sholawatan penutup. (MU1)