BLOKAGUNG – pembukaan ekstra kurikuler pondok pesantren darussalam berlangsung dengan sangat meriah. walaupun persiapan demi berlangsungnya pembukaan ekstra, sehari sebelum acara dimulai, masjid lantai satu adalah latar acara tersebut.
Acara yang dilaksanakan setelah kegiatan asrama tersebut diawali dengan pembacaan sholawat oleh group liwa’ul muriddin yang juga merupakan salah satu cabang ekstra di pondok pesantren ini. Lalu dilanjutkan dengan pembacaan ayat- ayat suci Al-Qur’an oleh saudara Fahmi Iskandar yang merupakan pengurus dari Jami’atul Qurro Wal Huffad sendiri. setelah itu dilanjutkan dengan sambutan dari ust. Riza Al- Amin selaku pembina dari seluruh ekstrakulikuler yang ada di bumi darussalam ini. ekstra adalah “tambahan” sedangkan kurikuler yakni “diluar kurikulum” jadi makna ekstrakurikuler yaitu “kegiatan tambahan diluar pelajaran kurikulum”, tutur ust. Riza.
Adapun macam-macam ekstra yang ada di pondok pesantren Darussalam yaitu Jami’atul qurro wal huffad dibidang qiro’ah, ORFIDA dibidang kaligrafi, Maziatul Fata dibidang dakwah, GARD dibidang bahasa arab, ESA dibidang bahasa inggris, KODASA dibidang dakwah langsun terjun kemasyarakat, SKD dibidang jurnalistik , Pramuka dibidang kepramukaan , ASWAJADA & IPNU dalam bidang kajian ke-ASWAJA an. Pada acara tersebut juga menunjukan berbagai penampilan dari masing-masing cabang ekstra yangmembuat para santri yang belum melihat menjadi langsung berbondong- bondong untuk melihat acara tersebut, apalagi saat penampilan yang terakhir yakni pidato dari saudara M. Ainun Najib sangatlah menghibur para santri. (mmf)