DARUSSALAM – Santri Asal Maluku dengan dikoordinir Ikatan Santri Maluku Asuhan Darussalam (ISMADA), Selasa (28/07) Datang kepondok pesantren Darussalam. Yang mana pada gelombang pertama ini dengan jumlah 20 orang meliputri 4 orang laki – laki dan 16 orang perempuan.
Rombongan Kedatangan santri asal maluku pada tahun ini secara bergelombang, rombongan pertama Yakni dari pulau buru yang dikordinasi oleh ketua ORDA Putri yakni Nur Dian Sari Utama. Rombongan pertama diisi oleh orang – orang yang memiliki kebutuhan khusus atau memiliki kepentingan mendesak. Rombongan kedua yaitu bagian seram yang dikordinasi oleh ketua Orda Putra Ahmad fauzi abdillah, rombongan ketiga dari kabupaten seram dan ternate pada (8/08) yang dikordinasi oleh Dickiyawan Saputra.
Rombongan pertama terlaksakan dengan lancar meskipun sedikit terjadi kendala seperti transit (pindah -pindah pesawat), sehingga membuang waktu yang terbilang cukup lama dan menjadikan kebingungan. Pada rombongan pertama berangkat pukul 08.00 WITA. Sampai di Ambon pukul 08.40 sekaligus berangkat lagi ke Kota Makassar, dan terakhir berakngkat kesurabaya pada pukul 12.00 WIT.
untuk rombongan pertama, Ikatan santri asal maluku (ISMADA) sampai kepondok pesantren Pukul 02.00 WIS, dengan menggunakan 2 mini bus serta langsung mereka turun didepan Kantor Pusat Institut Agama Islam Darussalam (IAIDA). Selain itu, Gedung Rumah Susun Sewa (RUSUNAWA) sebagai tempat penginapan sekaligus tempat isolasi selama sehari semalam.
Sebelum isolasi berlangsung santri harus menitipkan barang elektronik kepada pengurus keamanan dan ketertiban seperti HP, Mp3, Laptop, dan Elektronik lainnya. Selanjutnya melakukan protokol kedatangan santri seperti cuci tangan, cek suhu, surat keterangan sehat, begitu juga yang lainnya. Setelah isolasi sehari semalam selesai mereka harus masuk kepondok pesantren untuk melakukan kegiatan aktivitas seperti biasanya. (ali)