BLOKAGUNG – Pada tahun ini Jami’iyah Hadrah Liwa’ul Umuriddin kembali mengadakan festival Al Banjari se-Jawa Timur dan Balidalam rangka menyambut Haul Masyayihk PP. Darusslam 2019. Festival ini telah dilaksanakan Ahad (17/03) kemarin di halaman Gedung Pendidikan.
Lomba ini dimulai pada jam 08.00 WIB, bahkan acara ini tetap meriah sampai berakhirkan acara ini. Pada festival ini dibagi menjadi sesi dua, sesi pertama dimulai pada pagi hari sampai sore hari dan sesi kedua mulai setelah sholat Isya’ sampai dini hari.
Lomba bergengsi ini diikuti 60 grup hadrah mulai dari utusan pondok pesantren, jami’iyyah hadrah, bahkan utusan kampus juga ikut andil dalam lomba ini. Semua peserta terlihat begitu bersaing untuk menjadi yang terbaik.Hal itu dapat dilihat ketika mereka berlatih sungguh-sungguh di sekitar area lomba, seperti di ruang kelas dan teras.
Setiap peserta diberikan waktu 10 menit, untuk melantunkan 2 buah lagu dan dinilai langsung oleh 3 juri profesional yang merupakan senior hadrah di Indonesia. Beberapa saat kemudian diumumkan peserta terbaik dari 60 grup. Selang beberapa menit, dua juri naik ke pentas dan mengomentari kekeliruan rata-rata peserta dan bukan hanya itu para juri juga mengumumkan pemenang.
Banjari terbaik diraih oleh grup Asambo dari Banyuwangi, vokal terbaik diraih oleh grup Al Abqori Banyuwangi,harapan 3 diraih oleh grup ma’had ‘aly Paiton, harapan 2 diraih oleh grup Muhibbul Musthofa Jember,harapan 1 diraih oleh grup Lintang Songo Malang, juara 3 diraiholeh grup Asy Syar‘illah Jember, juara 2 diraih oleh grup Al Muqoffi Jemberdan juara 1 diraih oleh grup Miftahul Jannah tuan rumah Banyuwangi.
Persiapan grup Miftahul Jannah tidak begitu lama, karena mereka bukanlah utusan sebuah lembaga tapi mereka hanya perkumpulan pencinta hadrah, meskipun anggotanya memiliki kesibukan masing- masing seperti kuliah dan kerja.
Bapak Andi Kurniawan orang yang mengambil hadiah sangat senang memerihkan acara di PP. Darussalam apalagi menang dirumah sendiri. Beliau juga mengatakan kami selalu ikut lomba yang diadakan di Blokagung. “ Semoga Istiqomah, makin maju, dan tambah meriah lagi”, pesan beliau sebelum pulang. (ils)
