MADRASAH BARAT– Diklat seni baca Al-Qur’an sesi kedua yang diadakan Jamiatul Qurro’ Wal Huffadz pada malam Jum’at kemarin (02/07) berjalan dengan lancar. Acara yang diikuti oleh santri putri, diklat ini ditutori oleh ustadzah Siti Hindun dari Lumajang. Beliau adalah juara satu lomba qiro’ah se-Jawa Timur yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Darussalam pada Haul Masyayih Blokagung tahun 2016 lalu.
Seperti halnya Ustadz Ghufron Jayadi yang sebelumnya menjadi tutor diklat Qiro’ah putra, Ustadzah Siti Hindun berketurunan madura. Hanya saja pengurus Jami’atul Qurro’ lebih akrab dengan ustadzah Siti Hindun karena prestasinya yang pernah menjuarai ajang perlombaan di Pondok Pesantren Darussalam.
Pada diklat kali ini, antusias dari para peserta lebih besar dibandingkan dengan putra kemarin. Hal ini dikarenakan minat bakat dari santri putri lebih banyak dibandingkan dengan santri putra. Diklat kedua kali ini juga dilaksanakan di Madrasah Barat lantai dua.
Selain karena mengatisipasi terlalu banyaknya peserta juga memudahkan pengurus Jamqur (sebutan biasa Jamiatul Qurro’ Wal Hufatd) untuk menyiapkan tempat. Selain itu, tempat tersebut juga salah satu tempat yang paling luas dan juga dekat dengan penginapan dibandingkan ruangan ruangan yang lain.
Ada beberapa kendala yang dialami oleh panitia diataranya sulitnya mengondisikan tempat tersebut dari aktifitas para santri. Hal ini dikarenakan waktu yang diambil adalah malam Jumat sehinga banyak yang melakukan aktifitas. Acara tahunan ini sudah berjalan sejak 2012 hingga sekarang.
Acara yang bertujuan untuk mengembangkan seni baca Al-Qur’an untuk para santri. “Karena dengan Al-Qur’an hidup akan tenang dan saya sudah membuktikanya” ujar ustadz Sahal Badri. (ftr)