Conrad Murray dokter pribadi Michael Jackson akhirnya angkat bicara. Dalam video di situs youtube Murray berterima kasih kepada para pendukungnya. Ia mengaku yakin dapat mengatasi cobaan yang tengah mendera. Saya telah melakukan yang dapat saya perbuat. Saya mengatakan yang sejujurnya dan saya yakin kebenaran yang akan menang ucap Murray.divBerbicara dalam logat Karibia Murray mengaku takut membalas telepon atau surat elektronik dari para pendukungnya. Itu sebabnya Murray merekam video dan menyebarkannya untuk memberitahu Ia telah menerima pesan-pesan tersebut. Saya tidak dapat mengucapkan terima kasih kepada Anda satu per satu. Pesan Anda memberikan kekuatan dan keberanian pada saya untuk terus maju katanya dalam video berdurasi satu menit empat detik tersebut.Murray ada bersama Jackson saat King of Pop itu dirawat di rumah. Ia memutuskan memberikan propofol dalam dosis tinggi kepada Jackson beberapa jam sebelum kematiannya. Menurut pengacara Murray menolak dikatakan berbuat kesalahan dalam menjalankan prosedur ini.Menurut Kepolisian Houston Texas sehari sebelum wafat Jackson mengonsumsi propofol yang diberikan Conrad Murray. Diduga obat berbahaya itu yang membuat jantung pelantun tembang Billie Jean ini tidak berfungsi. Berbagai komentar bermunculan dari para penggemar Jackson. Seorang penggemar dari Belanda menilai Jakcson yang menginginkan obat itu dan dokter Murray tak patut disalahkan. Sebaliknya penggemar Jackson dari California berpendapat Murray telah bertindak ceroboh.Propofol merupakan obat yang digunakan untuk menghilangkan kesadaran pasien sebelum menjalani operasi medis. Obat ini lazim digunakan untuk tindakan medis gawat darurat seperti pasien korban kecelakaan. Propofol juga berfungsi untuk menghilangkan rasa sakit. Obat ini digunakan dengan cara disuntikkan ke pembuluh darah pasien. Penggunaan secara berlebihan berpotensi menghentikan detak jantung.(liputan6.com)0)